Langsung ke konten utama

Recognizing Opportunities and Generating Ideas

Perbedaan Ide dan Opportunity

Ide adalah sebuah pemikiran dan gagasan yang memiliki kemungkinan untuk berhasil, sedangkan Opportunity adalah peluang yang telah memenuhi kriteria yang ada.


Kriteria Sebuah Opportunity:

1. Attractive

2. Timely (Ada momentum dan waktu)

3. Durable

4. Memiliki Value 


Cara Untuk Mencari Opportunity:

1. Read / See Trends

2. Solve The Problems

3. Finding Gaps In The Marketplace



Cara Pertama: Read / See Trends

Trend 1: Economic Trend 

Trend 2: Social Trend 

Trend 3: Technological Advances

Trend 4: Langkah Politik


Cara Kedua: Solving The Problems 

Contoh: Gojek

Dulu hanya ada ojek pangkalan yang dimana karena hal tersebut maka timbul 2 masalah baik dari pihak customer maupun dari pihak ojek itu sendiri.

Dari pihak customer tentunya ojek pangkalan bukanlah pilihan yang diminati masyarakat, karna kebersihan yang kurang baik, serta faktor keamanan yang tidak terjamin, dan karena masalah tersebut timbulah masalah untuk pihak ojek itu sendiri, yaitu minimnya pelanggan yang menggunakan jasa mereka.


Cara Ketiga: Finding Gaps In The Marketplace

Contoh: Kolam Renang Khusus Wanita

Perempuan akan cenderung risih berenang jika ada pria, sehingga ada gap di market untuk membuat kolam renang yang customernya khusus wanita.


Personal Characteristics of an Entrepreneur:

1. Prior Experience (Punya Pengalaman)

2. Cognitive Factors (Punya Ilmunya)

3. Social Networks (Relasi & Link)

4. Creativity


Teknik Untuk Menghasilkan Ide:

1. Brainstorming

2. Focus Group

3. Research


Mengembangkan Ide-Ide Baru:

1. Establishing a Focal Point for Ideas

2. Encouraging Creativity At The Firm Level



Komentar